BATULICIN – 50 siswa peserta Fresh Graduate Operator (FGO) PT Cipta Kridatama (PT CK) Site PT Borneo Indobara (PT BIB) mengikuti kegiatan kelulusan yang di turut hadiri para orang tua siswa,unsur managemen PT Cipta Kridatama dan PT Borneo Indobara,Sabtu (21/12/24).
Selama 6 bulan masa training, para peserta telah mengikuti pendidikan mulai dari teori simulator hingga praktek lapangan.
Tidak hanya pengetahuan teknis, peserta juga dibekali pembinaan fisik dan mental selama mengikuti pelatihan.
Penanggung Jawab Operasional (PJO) PT Cipta Kridatama, Adrian purwandha menyampaikan, program ini bisa terlaksana dengan lancar berkat dukungan dan support, baik dari PT Cipta Kridatama, PT Borneo Indobara, dan juga bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tanah Bumbu.
Adrian menyampaikan, terimakasih dan penghargaan kepada semua pihak yang mendukung terlaksananya program ini.
Dirinya berharap,program ini mampu membantu mengurangi angka pengangguran yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu.
“Kepada para siswa dan orang tua siswa, kalau sudah jadi karyawan ikuti aturan yang berlaku di perusahaan supaya bekerja aman dan selamat,”pesannya.
Ia menyampaikan, program training yang berlangsung selama 6 bulan ini terlaksana atas dukungan anggaran kegiatan yang secara keseluruhan mencapai mencapai Rp3,5 Miliar lebih.
Sebelumnya, para siswa FGO juga telah mengikuti serangkaian penggemblengan di kawah candradimuka oleh para pelatih yang berpengalaman dari Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) TNI AD.
Selama dua pekan, peserta mengikuti serangkaian pelatihan fisik dan pembinaan mental meliputi wawasan Kebangsaan,Pancasila dan Bela Negara, kedisiplinan, bela diri, dan pengetahuan keagamaan.
“Namun demikian, para anak anak putra putra terbaik Tanah Bumbu ini sangat bersemangat dan sangat luar biasa sehingga bisa melampaitu semua,”tandasnya.
Para siswa telah mengikuti training alat berat berupa Exavator Doser dan Off Highway Truck (OHT) dari para instruktur dari Depatermen Mining Academi PT Cipta Kridatama mitra PT Borneo Indobara yang sudah berpengalaman di bidangnya masing masing.
Adapun peserta yang berjumlah 50 siswa terdiri dari 6 operator doser,6 peserta operator exavator dan 38 operator OHT.
Sementara itu, Bernard Sinaga,selaku Wakil Kepala Teknik Tambang (KTT) PT Borneo Indobara,memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan program pelatihan ini.
Menurutnya, kegiatan ini sangat bagus dalam mendukung operasional perusahaan sekaligus meningkatkan Sumber Daya Masyarakat tenaga kerja lokal.
Ia berharap, pelatihan ini dapat di lakukan secara berkelanjutan sebagaimana hal sama telah dilakukan PT BIB beberapa kali melaksanakan training operator Dump Truck (DT).
“Kita semua bersyukur dan bangga bisa membantu warga sekitar konsesi dan masyarakat Tanah Bumbu memperoleh pekerjaan dan bisa mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Tanah Bumbu,”ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengingatkan kepada para siswa agar yang telah menjadi karyawan agar tidak melakukan perbuatan negatif seperti judi on line karena sangat membahayakan, baik dari aspek keuangan dan keselamatan saat mengoperasikan unit.
“Begitu pula untuk tidak memakai obat obat terlarang seperti sabu,atau sejenisnya. Orang tua wajib ikut mengawasi supaya anaknya tidak terjerumus,”pungkasnya.
Acara kelululusan peserta FOG di sambut gembira oleh orang tua siswa selain bangga dan senang anaknya lulus dan bisa jadi karyawan.
(Ril/alam/wtol).
