Tanah Bumbu – PT Borneo Indobara melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) terus memberikan edukasi dalam membangun nilai ekonomi dari sektor pertanian kepada masyarakat lokal.
Hal tersebut diwujudkan melalui program tanam jagung pakan bersama Kelompok Tani Manuntung di Desa Jombang,Kecamatan Satui,Kabupaten Tanah Bumbu,Kalimantan Selatan,Selasa (29/10/24).
Division Head CSR PT Borneo Indobara,Dindin Makinudin, melalui Silvyna Aditia mengatakan,mengatakan Desa Jombang merupakan salah satu desa yang diproyeksikan menjadi salah satu sentra jagung di wilayah operasional perusahaan.
“Untuk tahap awal kita melakukan penanaman jagung pakan ini diatas lahan seluas 10 Hektar,” terang Silvyna Aditia, selaku Dept Head CSR.
Pada tahap selanjutnya, luasan areal akan terus ditingkatkan seiring kebutuhan suplai bahan baku pabrik pakan yang telah dibangun.
Penanaman jagung pakan ini juga untuk menyuplai kebutuhan bahan baku pabrik pakan yang telah beroperasi di Desa Karang Indah Kecamatan Angsana.
“Secara bertahap program ini untuk mendukung kebutuhan pabrik pengolahan pakan ternak yang sudah ada dengan kapasitas produksi mencapai 60 ton perbulan,dan ini akan kita tingkatkan lagi hingga 100 ton perbulan,”tambah Silvyna.
Seperti diketahui, PT Borneo Indobara melalui program CRS telah membangun pabrik pakan ternak yang berlokasi di Desa Karang Indah Kecamatan Angsana dengan kapasitas produksi mencapai 60 ton perbulan.
Dan kapasitas produksi ini akan terus ditingkatkan sampai 100 ton perbulan. Silvyna yakin program ini akan menjadi potensi usaha baru bagi masyarakat di ring operasional perusahaan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
Penanaman jagung pakan di Desa Jombang ini selain untuk mendukung kebutuhan bahan baku pabrik tersebut juga menyiapkan sumber daya untuk pabrik pakan yang akan dibangun di Kecamatan Satui dan Kecamatan Teluk Kepayanag dengan kapasitas produksi 80 hingga 100 ton perbulan
“Untuk pabrik pakan yang ada di Angsana sudah berjalan. Kedepan, kita akan membangun lagi dua pabrik pakan yang sama yakni di Kecamatan Satui dan Teluk Kepayang dengan kapasitas produksi hingga 100 ton,” imbuhnya.
Dengan kapasitas produksi tersebut pabrik akan membutuhkan suplay bahan baku jagung 45 persen dari kapasitas produksi.
Dalam program tanam jagung pakan ini perusahaan telah memberikan dukungan penuh dari awal pembukaan lahan sampai panen hingga suplai ke pabrik pakan.
Adapun bibit yang digunakan pada tanam perdana jagung pakan ini adalah jenis hibrida BISI-2.
“Kami dari CSR akan terus mensuport dan selalu siap memfasilitasi kepada masyarakat yang bersifat pemberdayaan serta memiliki nilai ekonomi,” pungkasnya.
Sementara itu,Camat Satui, Ferdi Yospi menyampaikan pemerintah daerah mengapresiasi pelaksanaan program CSR PT BIB dibidang pertanian melalui sentra pakan ternak sebagai bagian dari dukungan ketahanan pangan di daerah ini.
“Program ini sangat dibutuhkan masyarakat apalagi juga sudah disiapkan hulu dan hilirnya, sehingga nantinya akan menjadi usaha yang berkelanjutan dan menambah penghasilan masyarakat diwilayah ini,” terang Yospi.
Yospi berharap,perusahaan terus memberikan support kepada petani baik berupa hal teknis maupun dukungan manajemen pengelolaan usaha.
“Pendampingan dalam hal manajerial usaha ini juga sangat penting. Manajemen harus sehat,sehingga petani mampu meminimalisir resiko baik yang disebabkan hal teknis maupun faktor alam dan lainnnya,”pungkasnya.
Kegiatan tanam jagung perdana ini dihadiri oleh Dept Head CSR Silvyna beserta team,Dept,Head External Relation,R. Lington,Camat Satui, Perwakilan Kapolsek Satui, Kepala Desa Jombang,anggota BPD Desa Jombang, Ketua dan anggota Kelompok Tani Manuntung,serta masyarakat.
(Alam/Wtol)